PERKENALAN DAN PERKEMBANGAN VISUAL BASIC NET 2008
PERKENALAN DAN PERKEMBANGAN VISUAL BASIC
NET 2008
A. SEJARAH VISUAL BASIC
Pendiri Microsoft,
memulai bisnis perangkat
lunak
dengan mengembangkan interpreter bahasa Basic untuk Altair 8800, untuk kemudian ia ubah
agar dapat berjalan di atas IBM PC dengan sistem operasi DOS. Perkembangan berikutnya ialah
diluncurkannya BASICA (basic-advanced) untuk DOS. Setelah BASICA,
Microsoft meluncurkan Microsoft QuickBasic dan Microsoft Basic (dikenal juga
sebagai Basic Compiler).
Visual Basic adalah pengembangan dari
bahasa komputer BASIC (Beginner’s
All-purpose Symbolic Instruction Code). Bahasa BASIC diciptakan oleh
Professor John Kemeny dan Thomas Eugene Kurtz dari Perguruan Tinggi Dartmouth pada pertengahan tahun
1960-an. Bahasa program tersebut tersusun mirip dengan bahasa Inggris yang
biasa digunakan oleh para programer untuk menulis program-program komputer
sederhana yang berfungsi sebagai pembelajaran bagi konsep dasar pemrograman
komputer.
Sejak saat itu, banyak versi BASIC yang dikembangkan untuk digunakan pada
berbagai platform komputer, seperti Microsoft QBASIC, QUICKBASIC, GWBASIC, IBM
BASICA, Apple BASIC dan lain-lain.
Apple BASIC dikembangkan oleh Steve Wozniak, mantan karyawan Hewlett Packard dan teman dekat Steve Jobs (pendiri Apple Inc.).
Steve Jobs pernah bekerja dengan Wozniak sebelumnya (mereka membuat game arcade
“Breakout” untuk Atari). Mereka mengumpulkan uang dan bersama-sama merakit PC,
dan pada tanggal 1
April 1976 mereka secara resmi mendirikan perusahaan
komputer Apple. Popularitas dan pemakaian BASIC yang luas dengan berbagai jenis
komputer turut berperan dalam mengembangkan dan memperbaiki bahasa itu sendiri,
dan akhirnya berujung pada lahirnya Visual Basic yang berbasis GUI (Graphic User Interface) bersamaan
dengan Microsoft Windows. Pemrograman Visual Basic begitu mudah bagi pemula dan
programer musiman karena ia menghemat waktu pemrograman dengan tersedianya
komponen-komponen siap pakai.
Hingga akhirnya Visual Basic juga telah
berkembang menjadi beberapa versi, sampai yang terbaru, yaitu Visual Basic
2010. Bagaimanapun juga Visual Basic 6.0 tetap menjadi versi yang paling
populer karena mudah dalam membuat programnya dan ia tidak menghabiskan banyak memori.
Sejarah BASIC di tangan Microsoft sebagai
bahasa yang diinterpretasi (BASICA) dan juga bahasa yang dikompilasi (BASCOM)
membuat Visual Basic diimplementasikan sebagai gabungan keduanya. Programmer
yang menggunakan Visual Basic bisa memilih kode bahasa pemrograman yang
dikompilasi atau kode yang harus bahasa pemrograman yang diinterpretasikan
sebagai hasil porting dari kode VB. Sayangnya,
meskipun sudah terkompilasi jadi bahasa mesin, DLL bernama MSVBVMxx.DLL tetap dibutuhkan. Namun
karakteristik bahasa terkompilasi tetap muncul (ia lebih cepat dari kalau kita
pakai mode terinterpretasi).
B. PERKEMBANGAN VISUAL BASIC
Microsoft Visual Basic .NET adalah sebuah alat untuk mengembangkan dan membangun aplikasi yang bergerak di atas sistem .NET Framework, dengan menggunakan bahasa BASIC. Dengan menggunakan alat ini, para programmer dapat membangun aplikasi Windows Forms, Aplikasi webVisual Basic .NET 2003 (VB 7.1) berbasis ASP.NET, dan juga aplikasi command-line. Alat ini dapat diperoleh secara terpisah dari beberapa produk lainnya (seperti Microsoft Visual C++, Visual C#, atau Visual J#), atau juga dapat diperoleh secara terpadu dalam Microsoft Visual Studio .NET.
Bahasa Visual Basic .NET sendiri menganut paradigma bahasa pemrograman berorientasi objek yang dapat dilihat sebagai evolusi dari Microsoft Visual Basic versi sebelumnya yang diimplementasikan di atas .NET Framework. Peluncurannya mengundang kontroversi, mengingat banyak sekali perubahan yang dilakukan oleh Microsoft, dan versi baru ini tidak kompatibel dengan versi terdahulu.
C. PERUBAHAN VISUAL BASIC DARI VB 1.0 SAMPAI VB.NET 2008
- Visual Basic 1.0 (May 1991) Di rilis untuk windows pada Comdex/Windows Wordltrade yg dipertunjukan di Atlanta , Georgia
- Visual Basic 1.0 untuk DOS Dirilis pada bulan September 1992. Bahasa ini tidak kompatibel dengan Visual Basic For Windows. VB 1.0 for DOS ini pada kenyataaanya merupakan versi kelanjutan dari compiler BASIC, QuickBasic dan BASIC Professional Development System
- Visual Basic 2.0 Dirilis pada November 1992, Cakupan pemrogramannya cukup mudah untuk digunakan dan kecepatannya juga telah di modifikasi. Khususnya pada Form yg menjadikan object dapat dibuat secara seketika, serta konsep dasar dari Class modul yg berikutnya di implementasikan pada Visual basic 4
- Visual Basic 3.0 Dirilis pada musim panas 1993 dan dibagi menjadi versi standard dan professional. VB 3 memasukan Versi 1.1 dari Microsoft Jet Database Engine yg dapat membaca serta menulis database Jet (atau Access)
- Visual Basic 4.0 (Agustus 1995) merupakan versi pertama yg dapat membuat windows program 32 bit sebaik versi 16 bit nya. VB 4 juga memperkenalkan kemampuan untuk menulis non-GUI class pada Visual Basic
- Visual Basic 5.0 (February 1997), Microsoft merilis secara eksklusif Visual basic untuk versi windows 32 bit . Programmer yg menulis programnya pada versi 16 bit dapat dengan mudah melakukan import porgramnya dari VB4 ke VB5. dan juga sebaliknya, program VB5 dapat diimport menjadi VB4. VB 5 memperkenalakan kemampuan untuk membuat User Control
- Visual Basic 6.0 (pertengahan 199 memperbaiki beberapa cakupan, temasuk kemapuannya untuk membuat Aplikasi Web-based . Visual Basic 6 di jadwalkan akan memasuki Microsoft “fasa non Supported” dimulai pada maret 2008
- Visual Basic .NET 2002 (VB 7.0) Versi pertama dari Visual Basic .NET adalah Visual Basic .NET 2002 yang
dirilis pertama kali pada bulan Februari 2002. Visual Basic .NET 2002 merupakan
sebuah bahasa pemrograman visual yang berbasis bahasa BASIC (sama seperti
halnya Visual Basic 6.0, tetapi lebih disempurnakan dan lebih berorientasi
objek), dan didesain untuk berjalan di atas Microsoft .NET Framework versi 1.0.
- Versi 7.0 ini dirilis bersamaan dengan Visual C# dan ASP.NET. Bahasa C#, yang dianggap sebagai jawaban terhadap Java, mendapatkan perhatian yang lebih banyak dibandingkan dengan VB.NET yang kurang begitu banyak diulas. Hasilnya, sedikit orang di luar komunitas Visual Basic yang memperhatikan VB.NET.
- Versi pertama ini kurang mendapat sambutan yang bagus dari para programmer, dan pada saat itu, program berbasis Visual Basic 6.0 sedang marak-maraknya dibuat. Para programmer yang mencoba Visual Basic .NET untuk pertama kali akan merasakan bahwa Visual Basic .NET sangatlah berbeda dibandingkan dengan Visual Basic sebelumnya. Contoh yang paling mudah adalah runtime engine yang lebih besar 10 kali lipat dibandingkan Visual Basic 6.0, dan juga meningkatkan beban di memori.
- Visual Basic .NET 2003 (VB 7.1) Selanjutnya, pada bulan Maret 2003, Microsoft pun merilis lagi versi yang lebih baru dari Visual Basic .NET, Visual Basic .NET 2003. Versi ini berisi beberapa perbaikan dibandingkan dengan versi sebelumnya, dan aplikasi yang dibuatnya dapat berjalan di atas .NET Framework versi 1.1. Fitur yang ditambahkan adalah dukungan terhadap .NET Compact Framework dan mesin wizard upgrade VB6 ke VB.NET yang telah ditingkatkan. Peningkatan yang lainnya adalah peningkatan pada performa dan keandalan dari Integrated Development Environment (IDE) Visual Basic itu sendiri, dan juga runtime engine
- Visual Basic .NET 2003 tersedia dalam beberapa jenis cita rasa: Professional, Enterprise Architect dan Academic Edition. Khusus untuk Visual Basic .NET 2003 Academic Edition, versi tersebut didistribusikan secara gratis untuk beberapa sekolah di dalam setiap negara; versi Professional dan Enterprise Architect merupakan produk komersial.
- Visual Basic 2005 (VB 8.0) Setelah itu, Microsoft pun berkonsentrasi dalam mengembangkan Microsoft .NET Framework 2.0, dan tentunya alat bantu untuk membangun program di atasnya. Hingga pada tahun 2005, mereka pun merilis versi terbaru dari Visual Basic .NET, yang kali ini disebut dengan Visual Basic 2005 (dengan membuang kata ".NET"), bersama-sama dengan beberapa aplikasi pengembangan lainnya.
- Visual Basic 9.0 (Visual Basic 2008)Versi ini merupakan versi terbaru yang dirilis oleh Microsoft pada tanggal 19 November 2007, bersamaan dengan dirilisnya Microsoft Visual C# 2008, Microsoft Visual C++ 2008, dan Microsoft .NET Framework 3.5.
Dalam versi ini, Microsoft menambahkan banyak fitur baru, termasuk di antaranya adalah:
• Operator If sekarang merupakan operator ternary (membutuhkan tiga operand), dengan sintaksis If (boolean, nilai, nilai). Ini dimaksudkan untuk mengganti fungsi IIF.
• Dukungan anonymous types
• Dukungan terhadap Language Integrated Query (LINQ)
• Dukungan terhadap ekspresi Lmbda
• Dukungan terhadap literal XML
• Dukungan terhadap inferensi tipe data
- Kurva pembelajaran dan pengembangan yang lebih singkat dibandingkan bahasa pemograman yang lain
- seperti C/C++, Delphi atau bahkan PowerBuilder sekalipun.
-
Menghilangkan kompleksitas pemanggilan fungsi Windows API, karena banyak
fungsi-fungsi tersebutsudah di-"embeded" ke dalam syntax Visual Basic.
-
Cocok digunakan untuk mengembangkan aplikasi/program yang bersifat "Rapid
Application Development".Juga sangat cocok digunakan untuk membuat program/aplikasi Bisnis.
- Digunakan oleh hampir semua keluarga Microsoft Office sebagai bahasa Macro-nya, segera akan diikuti oleh yang lain.
- Dapat membuat ActiveX Control
-
Dapat menggunakan OCX/Komponen yang disediakan oleh pihak ketiga ("third
party") sebagai "tool"pengembangan.
- Menyediakan wizard yang sangat berguna untuk mempersingkat/mempermudah pengembangan aplikasi
- Mendekati Object Oriented Programming
- Dapat di-integrasikan dengan Internet, baik itu pada sisi Client maupun pada sisi Server.
E.KELEMAHAN VISUAL BASIC
- Walaupun Visual Basic mempunyai banyak kelebihan, tetapi tetap saja mempunyai kekurangan/kelemahan.
- Kelemahan-kelemahan ini sebenarnya disebabkan oleh keterbatasan Visual Basic dalam "mengambil" fungsi-fungsi yang bersifat low-level yang berhubungan dengan Hardware maupun Operating System (Windows) itu sendiri, antara lain: File Distribusi runtime-nya lebih besar dari kepunyaan C/C++.
- Tidak mempunyai fungsi-fungsi untuk mengambil feature-feature dari OS sebanyak C/C+
F. HUBUNGAN DENGAN VISUAL BASIC KLASIK
Apakah
Visual Basic .NET dianggap sebagai sebuah versi Visual Basic atau benar-benar bahasa yang
berbeda merupakan sebuah topik perdebatan yang hangat. Hal ini dikarenakan
sintaksis bahasa Visual Basic .NET tidak mengalami perubahan yang sangat
drastis, dan hanya menambahkan beberapa dukungan fitur baru seperti penanganan eksepsi secara terstruktur dan ekspresi yang bisa di-short-circuit-kan.
Dua perubahan tipe data pun terjadi saat berpindah ke Visual Basic .NET.
Dibandingkan dengan Visual Basic 6.0, tipe data Integer yang dimiliki oleh Visual Basic .NET memiliki
panjang dua kali lebih panjang, dari 16 bit menjadi 32 bit. Selain itu, tipe
data Long juga sama-sama berubah menjadi dua kali lipat lebih panjang, dari 32
bit menjadi 64 bit. Bilangan bulat 16-bit dalam Visual Basic .NET dinamakan
dengan Short. Lagi pula, desainer GUI Windows Forms yang terdapat di dalam Visual
Studio .NET atau Visual Basic .NET memiliki gaya yang sangat mirip dengan
editor form Visual Basic klasik.
Jika
sintaksis tidak banyak yang berubah, lain halnya dengan semantik, yang berubah
secara signifikan. Visual Basic .NET merupakan sebuah bahasa pemrograman yang
mendukung fitur “Bahasa Pemrograman Berorientasi Objek” secara penuh, karena memang
didukung oleh arsitektur Microsoft .NET Framework, yang mengandung kombinasi dari Common Language Runtime dan Base Class Library. Visual Basic klasik, hanya
merupakan sebuah bahasa pemrogaman berbasis objek, yang berjalan di atas
arsitektur Component Object Model (COM).
Perubahan
ini telah mengubah banyak asumsi tentang hal yang benar yang harus dilakukan
dengan mempertimbangkan performa dan kemudahan untuk dipelihara. Beberapa
fungsi dan pustaka perangkat lunak, yang ada di dalam Visual Basic klasik, kini
tidak terdapat di dalam Visual Basic .NET; mungkin masih banyak yang masih
terdapat di dalam Visual Basic .NET, tapi tidak seefisien apa yang ditawarkan
oleh .NET Framework. Bahkan jika program Visual Basic klasik bisa dikompilasi
dengan benar, sebagian besar program Visual Basic klasik harus melalui beberapa
proses refactoring untuk mengadopsi fitur bahasa baru
secara keseluruhan. Dokumentasi untuk ini pun tersedia di situs Microsoft[1].
G. CONTOH PROGRAM
Program Faktorial dengan VB.Net 2008
1. Buka program VB.net2. Bikin Project baru, caranya klik File -> New Project -> beri nama “Faktorial”
3. Desainlah Form seperti dibawah ini

4. Double klik pada Tombol (Button1) lalu masukkan Kode Program berikut ini: (klik gambar untuk memperbesar).

5. Coba dech Running program tadi dengan cara klik Debug -> Start Debugging (F5)

6. Jadi dech programnya
Komentar
Posting Komentar